Sejarah Singkat

Awal Berdiri
SMP Negeri 241 Jakarta resmi berdiri pada tanggal 22 Desember 1986 melalui Surat Keputusan (SK) Pendirian Nomor 29/D/1986. Sejak awal berdirinya, sekolah ini hadir untuk menjawab kebutuhan pendidikan menengah pertama masyarakat Pulau Tidung, Kepulauan Seribu Selatan, sekaligus mendukung program pemerataan pendidikan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Perkembangan dan Kepemimpinan
Seiring perjalanan waktu, SMP Negeri 241 Jakarta dipimpin oleh sejumlah kepala sekolah yang berperan penting dalam pembangunan dan pengembangan sekolah.
-
Jarwoto, S.Pd (±2015)
-
Kelik Munandar (2018–2019)
-
Mohammad Ishaq, M.Pd (2021– sekarang)
Masing-masing pemimpin membawa perubahan dan inovasi, baik dalam peningkatan mutu akademik maupun pembinaan karakter siswa.
Fasilitas dan Program
Sekolah berdiri di atas lahan sekitar 3.600 m² dengan berbagai fasilitas: ruang kelas, laboratorium, perpustakaan, dan sarana olahraga.
Prestasi dan Peran
Beberapa pencapaian penting SMP Negeri 241 Jakarta:
-
Juara Lomba Sekolah Sehat (LSS) tingkat Provinsi DKI Jakarta (2019)
-
Menjadi tujuan studi banding bagi sekolah dan MGMP dari wilayah lain.
-
Berpartisipasi aktif dalam kegiatan kebudayaan, seni, dan lomba akademik.
Timeline Sejarah
-
1986 – SK pendirian sekolah (No. 29/D/1986).
-
2015 – Kepala sekolah: Jarwoto, S.Pd.
-
2018 – Kepala sekolah: Kelik Munandar
-
2019 – Juara Lomba Sekolah Sehat (kepala sekolah: Kelik Munandar).
-
2023 – Kepala sekolah: Mohammad Ishaq, M.Pd.
Makna Bagi Masyarakat
Sebagai satu-satunya SMP Negeri di Pulau Tidung, SMPN 241 Jakarta tidak hanya menjadi tempat belajar, tetapi juga pusat kegiatan sosial, budaya, dan pembangunan sumber daya manusia di kawasan Kepulauan Seribu.